- Sepak bola adalah salah satu olahraga populer di Indonesia, dan profesi sebagai pelatih pun menjadi hal menarik untuk dibahas. Banyak pelatih sepak bola berasal dari seorang pemain profesional. Meski demikian, menjadi mantan pemain profesional bukan hal utama jika berminat menekuni profesi sebagai pelatih. Tidak sedikit contoh pelatih sukses yang kariernya tidak cemerlang saat aktif sebagai pesepak bola. Di antaranya ada Indra Sjafri, Liestiadi Sinaga hingga Rudy Eka Priyambada. Pelatih timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri keempat kiri memberikan arahan saat latihan timnas U-23 Indonesia di Stadion Pajajaran, Bogor, Jawa Barat, Rabu 2/10/2019. Pelatih timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri memanggil 30 pemain guna persiapan mengikuti turnamen di China serta persiapan SEA Games 2019 yang akan berlangsung di Filipina pada November tahun ini. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/ menjadi pelatih di level atas, ada beberapa tahapan yang perlu dilalui. Untuk menjadi pelatih kepala di Liga 1, perlu mengantongi lisensi A AFC yang di mana secara peraturan butuh jam terbang selama lima tahun di dunia kepelatihan untuk mendapatkan itu. Baca Juga Prediksi Timnas Indonesia vs Palestina Head to Head, Susunan Pemain dan Link Live Streaming Selain pengalaman atau jam terbang, syarat mengantongi lisensi tinggi adalah memiliki lisensi yang levelnya dari bawah. Di Indonesia, aturan-aturan untuk menjadi pelatih sudah ditetapkan oleh PSSI selaku federasi sepak bola Tanah Air. Nah, PSSI pun berkiblat dengan aturan konfederasi. Prosedur kursus kepelatihan di setiap negara mengikuti aturan konfederasi sepakbola benua masing-masing. Indonesia mengacu pada prosedur Federasi Sepakbola Asia AFC untuk mendapatkan lisensi kepelatihan. Ada empat lisensi kepelatihan menurut AFC, yaitu Grassroots lisensi D Nasional, C AFC, B AFC, A AFC dan AFC Pro. Lisensi kepelatihan tertinggi saat ini adalah AFC Pro. Setiap orang, yang ingin memiliki lisensi AFC Pro, harus memiliki lisensi lebih rendah, mulai dari lisensi D Nasional hingga A AFC. Baca Juga Pelatih Palestina Ucapkan Terima Kasih Atas 10 Penjualan Tiket Lawan Timnas Indonesia Disumbangkan Buat Negaranya Tahapan Lisensi Pelatih Sepak Bola Kursus Lisensi D Nasional Syarat Rekomendasi surat dari SSB untuk yang diselenggarakan Asprov/ Askab/Askot Peluang melatih SSB/ grassroots. Kursus Lisensi C AFC Syarat Mantan pemain tim nasional atau lisensi D Nasional, aktif melatih di level grassroots selama enam bulan. Peluang melatih Pelatih kepala klub Liga 3, pelatih kepala di Elite Pro Academy U-18, pelatih kepala di Elite Pro Academy U-16, pelatih kepala klub Liga 1 putri, dan asisten pelatih kepala klub Liga 2. Kursus Lisensi B AFC Syarat Pengalaman melatih minimal dua tahun dan lisensi C AFC. Peluang melatih Pelatih kepala klub Liga 2, asisten pelatih kepala klub Liga 1, dan pelatih kepala di Elite Pro Academy U-20. Kursus Lisensi A AFC Syarat Lisensi B AFC dan pengalaman melatih minimal satu tahun sejak memiliki lisensi B AFC Peluang melatih Asisten pelatih kepala klub Liga 1, pelatih kepala klub Liga 1, pelatih tim nasional usia muda U-16, U-19, U-23, tim nasional wanita, dan asisten pelatih kepala tim nasional senior. Kursus Lisensi AFC Pro Syarat Lisensi A AFC, total berkarier sebagai pelatih selama lima tahun, dan pengalaman melatih tim profesional atau pernah terlibat di staf kepelatihan tim nasional. Peluang melatih Pelatih kepala tim nasional senior dan pelatih kepala klub di kompetisi tertinggi kontinental contoh Liga Champions AFC. [Penulis Aditia Rizki]
Sementaraitu Pelatih Nsional Hanafing menyampaikan, semua dasar sepak bola untuk pemula telah ia ajarkan kepada seluruh pelatih. Jadi mereka nantinya akan kembali lagi kepada diri para pelatih masing masing, Menurut Hanafing, setelah kursus apa yang akan dilakukan di wilayah kecamatanya itu tergantung mereka.
Cara Jadi Pemain Sepak Bola - Sepak bola merupakan cabang olahraga paling populer di dunia, dan juga di Indonesia. Olahraga satu ini digemari hampir semua kalangan usia. Bahkan hampir di setiap sudut kota hingga desa, Anda bisa menjumpai anak-anak hingga orang dewasa yang bermain sepak bola di lapangan atau halaman sepak bola memang memberikan semangat anak muda untuk menggeluti cabang olahraga ini. Sayangnya, cita-cita tinggi menjadi pemain sepak bola profesional tersebut tidak akan bisa terwujud hanya dalam waktu semalam. Oleh karena itu, perlu latihan keras sebagai syarat menjadi pemain sepak bola profesional hingga mampu menorehkan prestasi saat menjadi Pemain Sepak Bola ProfesionalBagaimana cara menjadi pemain sepak bola? Simak beberapa kiat-kiat di bawah ini untuk merasakan asyiknya menjadi pemain bola yang bisa keliling dunia saat berlaga!1. Memiliki Kondisi Fisik yang Sehat dan ProporsionalKondisi fisik yang prima adalah poin utama untuk semua cabang olahraga. Agar memiliki fisik yang sehat, Anda perlu melakukan aktivitas fisik secara teratur. Misalnya dengan sprint singkat atau berenang sebanyak dua kali samping itu, Anda juga perlu menjaga pola makan yang sehat dengan nutrisi yang cukup untuk mendapatkan tubuh yang bugar. Memiliki tidur yang cukup dan berkualitas juga akan membantu Anda lebih mudah berkonsentrasi sehingga bisa bermain dengan Giat Berlatih dan Mampu Beradaptasi dengan Berbagai TrainerBerlatih dengan giat adalah kunci kesuksesan untuk mewujudkan mimpi Anda jika ingin menjadi seorang atlet profesional, termasuk menjadi pemain sepak bola. Anda harus benar-benar mendedikasikan diri untuk disiplin dalam latihan, baik ketika bersama tim atau menambah jam latihan berlatih bersama tim, Anda juga harus memperhatikan instruksi dan arahan dari pelatih untuk bisa berkolaborasi dengan baik. Meski demikian, tak jarang Anda akan menjumpai pergantian pelatih sehingga Anda perlu beradaptasi dengan setiap perubahan yang Temukan Posisi Pemain yang Sesuai dengan Kemampuan AndaSepak bola memang melibatkan banyak orang untuk bekerja sama di sebuah lapangan yang sangat besar. Oleh karena itu, Anda harus memiliki kerja sama yang baik dengan pemain posisi yang bisa membuat Anda nyaman, meski tak jarang posisi ini ditentukan oleh pelatih. Pada intinya, hindari sikap egois dengan pemain lain agar bisa menghasilkan kekuatan tim yang Memiliki Pola Pikir yang BaikTidak hanya fisik yang prima, seorang pemain sepak bola juga wajib memiliki pola pikir yang baik. Mulai dari ambisi untuk terus berprestasi, memiliki mental yang tangguh, dan rasa tanggung jawab baik di dalam maupun di luar juga harus memiliki motivasi diri yang tinggi untuk memperbaiki diri, terutama jika mendapatkan evaluasi dari pelatih. Sebagai pemain, Anda harus menerima arahan dari pelatih untuk meningkatkan kualitas sepak bola juga harus memiliki kesadaran spasial dalam memvisualisasi dan memahami gambar yang dibuat di lapangan. Selain itu, kemampuan penilaian risiko juga diperlukan agar pengalaman bermain dapat membantu memperkirakan risiko di laga Menguasai Teknik dan Memahami AturanTeknik dalam sebuah olahraga adalah cara dasar untuk menguasai permainan. Oleh karena itu, Anda wajib menguasainya dengan baik. Mulai dari penguasaan dan kontrol bola, menggiring dan berlari dengan bola, hingga gerakan dan bentuk tubuh yang itu, Anda juga wajib memahami aturan agar tidak sembarangan dalam ulasan singkat mengenai syarat menjadi pemain sepak bola profesional yang akan siap berlaga hingga kancah dunia. Jika Anda berkomitmen dan berusaha dengan baik di bidang ini, bukan tidak mungkin profesi ini akan mengantarkan Anda berkeliling sebelum itu, jika Anda merupakan penggemar sepak bola yang rela menonton langsung pertandingan hingga ke luar negeri, tidak ada salahnya memesan tiket pesawatnya melalui Traveloka. Selain mendapatkan harga terbaik, Anda juga akan mendapatkan berbagai kemudahan lainnya. Yuk, wujudkan mimpi Anda menjadi pemain sepak bola top dunia!cara jadi pemain sepak bola profesionalcara jadi pemain sepak bolacara menjadi pemain sepak bola profesionalcara menjadi pemain sepak bolasyarat menjadi pemain sepak bola
MelihatPati, Kota Penghasil Pemain Bola . Marselino, Talenta Luar Biasa Milik Persebaya Pelatih Sepakbola Akar Rumput, Apa Kabar? Disetrap Guru dan Panenka . Cerita. Timnas Futsal Indonesia: Punya Potensi, Terhambat Pemerintah Sendiri . Futsal Indonesia Harusnya Masuk SEA Games 2022Compartilhe este conteúdoSer um jogador de futebol profissional é o desejo de muitos jovens. No entanto, ao contrário do que muitos pensam, existem algumas etapas que podem ajudar a fazer esse sonho virar realidade. Por isso, preparamos esta publicação especial com 7 passos para se tornar jogador profissional. Para evoluir e ter mais chances de sucesso, siga lendo! 1. Melhore a sua técnica Em primeiro lugar, para ser um jogador de futebol profissional, você deve ter uma boa técnica. Ou seja, deve procurar ser bom nas principais etapas do jogo no passe, na marcação, nas finalizações, no cabeceio, e assim por diante. Isto porque o futebol vai muito além da tática e a qualidade técnica é fundamental, especialmente para atletas jovens que estão buscando se destacar. Portanto, é imprescindível treinar estes aspectos. Você pode, por exemplo, treinar com um amigo, com um familiar ou até sozinho. Procure alguma forma de melhorar os aspectos do seu jogo. Assim, treine chutes a gol, passes à curta, média e longa distância, cabeceio, etc. 2. Jogue sempre que puder Este segundo passo para se tornar um jogador de futebol profissional está relacionado ao anterior. Aqui, então, a ideia é jogar sempre que você puder, seja com amigos ou em escolinhas mesmo. Dessa forma, é na partida que você vai colocar em prática aquilo que você vem treinando. Além disso, vai poder melhorar também outros aspectos, como a visão de jogo, a marcação dos adversários, o drible, entre outros elementos. 3. Observe como joga um jogador de futebol profissional da sua posição Você não é o primeiro atleta da sua posição na história do esporte. Isto é bastante óbvio, não é verdade? Então, nada mais interessante do que também observar aqueles jogadores de alto nível que jogam na mesma posição que você. Digamos, por exemplo, que você seja um centroavante. Pense, primeiramente, em qual seu estilo de jogo. É mais físico, técnico ou como? A partir disso, procure entender como jogam os jogadores que possuem as mesmas características. Ainda assim, lembre-se de que isso não significa que você deve focar somente num aspecto do jogo. Pense nos melhores atletas que você vai notar isso. Somente entre os centroavantes, Ibrahimovic, Benzema, entre outros, são muito físicos, mas também têm uma técnica apurada. Por isso, treine todos os elementos do jogo, mesmo que focando num estilo em particular. 4. Treine o seu pé ruim A maioria das pessoas tem um pé bom e um pé ruim. São pouquíssimos os casos de atletas ambidestros. Ainda assim, isto não quer dizer que você deve simplesmente aceitar o fato de que você não tem qualidade com aquela perna. Pelo contrário, algo a se fazer é treinar cada vez mais para que ela seja pelo menos útil. Imagina se aquela chance clara de gol cair no seu pé ruim? Ou então se, na hora da marcação, você precisar afastar a bola com ele? Um jogador de futebol profissional tem de possuir pelo menos um nível básico no pé trocado. Por isso, sempre que for possível, inclua ele também nos seus treinamentos técnicos, a fim de aprimorá-lo. 5. Saiba defender e atacar É muito comum que os jovens foquem apenas nos pontos fortes do seu jogo. Isto é, naquilo que acreditam que é o maior diferencial da sua posição. Por exemplo, um camisa 10 apenas buscando atacar ou um volante somente querendo defender. Só que, hoje em dia, as coisas não são mais assim. Atualmente, são valorizados os jogadores que sabem tanto atacar quanto defender. Por isso, mesmo dos goleiros, zagueiros e volantes, são exigidos bons passes, por exemplo. Além disso, é comum que a marcação já comece com os atletas que jogam mais à frente. Portanto, esses jogadores devem saber se posicionar, pressionar, como se movimentar e saber o momento certo de roubar a bola sem fazer falta. 6. Procure oportunidades de começar a carreira de jogador de futebol profissional Via de regra, as oportunidades para ser jogador de futebol profissional não surgem do acaso. Em vez disso, o atleta tem de ir atrás delas, para se mostrar às grandes equipes e, então, ter uma chance de ser contratado. Em outras publicações, já falamos, por exemplo, de como conseguir chances no Brasil e também de como conseguir no exterior. No entanto, no cenário de pandemia, o ideal é focar mais nas chances no território nacional, em função das barreiras impostas aos viajantes brasileiros. Dito isso, entre as principais maneiras, as peneiras ainda são muito úteis. Uma vez que você tiver treinado e evoluído no seu jogo com as dicas anteriores, já estará pronto para seguir nesta etapa. 7. Seja bem assessorado Por fim, ser bem assessorado é muito importante para qualquer um que tenha aspirações de ser um jogador de futebol profissional. Neste caso, em especial, temos o papel dos agentes e da assessoria jurídica. A assessoria jurídica protege o jogador legalmente, auxiliando em questões contratuais e garantindo a segurança jurídica. Os agentes, por outro lado, auxiliam na busca por oportunidades. Se você quer ser um atleta profissional e ainda não possui ninguém na área do Direito Esportivo para auxiliá-lo, venha falar conosco! Somos especializados na área com atuação há 28 anos. Você sabe com quantos anos o menor pode assinar um contrato como jogador de futebol? Você sabe quais os direitos trabalhistas que o jogador de futebol possui? Nós, da Advocacia Maria Pessoa estamos à disposição para te auxiliar! Somos um escritório de Advocacia com assessoria jurídica desportiva especializada que conta com profissionais capacitados para as mais diversas demandas. Atuamos na área do Direito Desportivo, Direito Trabalhista, Direito Cível, Direito de Família e Direito Previdenciário. Podemos te auxiliar? Entre em contato conosco e agende sua visita em nosso escritório 11 2403-3180, 11 97053-3654 Whatsapp, e-mail . Ficaremos honrados em atendê-lo! EvaluasiPelatih, Bola Mati Bisa Jadi Kartu As Bali United Musim Ini YOGYAKARTA – Seorang pelatih sepak bola yang mengarsiteki klub sepak bola profesional wajib memiliki lisensi kepelatihan. Lisensi pelatih sepak bola dianggap sebagai ijazah yang menjadi modal seseorang untuk menjadi pelatih sepak bola bisa didapat dengan mengikuti kursus kepelatihan yang aturannya berkiblat pada konferensi sepak bola benua mengacu pada prosedur Federasi Sepakbola Asia AFC untuk mendapatkan lisensi Lisensi Pelatih Sepak Bola di IndonesiaTelah disinggung di atas, bahwa Indonesia berkiblat pada prosedur AFC untuk mendapat lisensi kepelatihan. Setidaknya, ada lima lisensi kepelatihan menurut AFC, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber, antara lainGrassroots atau lisensi D NasionalC AFCB AFCA AFCAFC ProPenjelasan mengenai kelima poin di atas dapat disimak pada ulasan berikut Grassroot atau D NasionalLisensi Grassroot atau setara D Nasional adalah dasar dan tahap awal karier Inggris, Lisensi kepelatihan Grassroot dikenal dengan kursus Level 1. Kursus Lisensi D bersifat lokal atau nasional. Kursus ini biasanya diadakan oleh Asprov PSSI selaku federasi sepak bola Tanah sejumlah syarat yang wajib dipenuhi oleh peserta kursus. Setiap peserta harus mendapatkan surat rekomendasi dari SSB Sekolah Sepakbola yang terdaftar di Asprov. Setelah mengikuti kursus dan dinyatakan lulus, Lisensi D Nasional bisa dimiliki dan bisa melatih yang harus dikeluarkan peserta untuk mengikuti kursus Lisensi D berkisar antara Rp3 juta hingga 4,5 juta rupiah. Materi yang dibahas seputar FIFA Laws of the Game dan cara melatih anak-anak usia dini dimulai dari umur 6 sampai 13 kursus Lisensi D Nasional minimal 6 hari total minimal 30 jam pembelajaran teori dan praktik. Pada hari terakhir akan dilaksanakan ujian teori dan praktik. Setelah mengikuti kursus dan dinyatakan lulus, Lisensi D Nasional bisa dimiliki dan bisa melatih SSB. Lisensi C AFCKursus Lisensi C AFC diperuntukkan bagi pelatih yang sudah melatih klub sepak bola selama 1-2 tahun dan memiliki sertifikat D Nasional Lisensi C AFC digelar selama minimal 13 hari total minimal 85 jam pembelajaran teori dan praktik.Materi yang dipelajari mencakup tim usia muda beserta teori dan praktik sepak bola. Peserta yang ingin mengikuti kursus ini wajib merogoh kocek sebesar Rp8-15 ujian praktiknya, peserta wajib melatih tim usia 13-18 tahun dengan topik-topik tertentu. Jika dinyatakan lulus, peserta akan mendapatkan Lisensi C lisensi C AFC, peserta bisa mengarsiteki klub Liga 3 Indonesia, menjadi pelatih kepala Elite Pro Academy U-18 dan U-16, pelatih kepala klub Liga 1 wanita, dan asisten pelatih kepala klub Liga 2. Lisensi B AFCLisensi B AFC merupakan lisensi kepelatihan yang dibutuhkan untuk melatih klub Liga 2 dan asisten pelatih Liga yang mengikuti kursus Lisensi B AFC akan mendapat materi tentang teknikk, taktik, dan mentalitas individu pemain maupun kursus Lisensi B AFC minimal 20 hari minimal 107 jam pembelajaran teori dan praktik. Biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti kursus ini sekitar 15-25 juta harus mengikuti ujian teori dan praktik, setiap peserta harus bisa mempresentasikan sebuah topik disertasi yang ditentukan oleh AFC. Lisensi A AFCPeserta yang ingin mengikuti kursus kepelatihan ini wajib lulus Lisensi B AFC dan sudah melatih tim sepak bola profesional selama 2-3 bisa memiliki Lisensi A AFC, peserta harus mengikuti kursus kepelatihan selama minimal 27 hari minimal 148 jam pembelajaran teori dan praktik.Materi kursus meliputi taktik dan teknik, manajemen klub, serta psikologi untuk pemain sepak mengikuti kursus kepelatihan Lisensi A, setiap peserta harus mempresentasikan disertasi yang dibuatnya sendiri. Biaya untuk mengikuti kursus Lisensi A AFC sekitar 25-35 juta rupiah. Lisensi A PRO Ilustrasi pelatih sepak bola memberikan arahan ke pemain Foto PSSI Tahapan lisensi pelatih sepak bola di Indonesia yang terakhir adalah Lisensi A pro. Kursus ini merupakan syarat untuk menjadi pelatih bisa mengikuti kursus kepelatihan Lisensi A PRO, peserta harus melatih selama minimal 5 tahun dengan Lisensi AFC dinyatakan lulus, peserta bisa menjadi pelatih kepala tim nasional senior dan pelatih kepala klub di kompetisi tertinggi kontinental, seperti Liga Champions Asia dan Piala AFC. Pelatih yang memiliki lisensi ini juga memiliki kesempatan untuk menjadi instruktur kepelatihan di negara mendapatkan lisensi ini, peserta harus mendapatkan rekomendasi oleh AFC dan memiliki pengalaman melatih klub elite maupun tim nasional. Biaya yang dikeluarkan untuk mengikuti kursus ini bisa mencapai 300 juta informasi tentang tahapan lisensi sepak bola di Indonesia. Untuk mendapatkan berita menarik lainnya, simak terus
SaatPiala Dunia 1990, Huistra sebenarnya masuk rencana Leo Beenhakker. Akan tetapi, cedera di penghujung musim 1989/1990 membuat dirinya gagal terbang ke Italia. Setelah pensiun, Huistra langsung menjadi pelatih. Dia memulai karier kepelatihan pada 2000 sebagai asisten pelatih Belanda U-17.
Jujur saja, awalnya kami kesulitan untuk menentukan menulis apa untuk hari ini di Lalu, terbersit pikiran bahwa ada banyak sekali hal-hal sederhana mengenai sepakbola, utamanya tentang sepakbola Indonesia, yang tidak belum diketahui khalayat dari itulah kemudian kami membuat obrolan di Twitter dengan hestek TanyaFandom. Anda boleh bertanya apa saja tentang sepakbola Indonesia, nanti dari banyaknya pertanyaan yang masuk akan dipilih untuk inilah edisi perdana TanyaFandom. Ada banyak pertanyaan masuk, tapi dengan keterbatasan kemampuan untuk menjawab dan memilih untuk yang mendasar, maka inilah pertanyaan-pertanyaan yang memang pertanyaan mendasar. Jika pengetahuan umum ini tidak sengaja ditutup-tutupi maka publik sebenarnya mudah untuk memperoleh informasinya. Atau jika semuanya berjalan dengan sebagaimana mestinya, semua punya hak informasi yang sama. Bagaimana cara menjadi pelatih sepakbola di Indonesia?Fandom_ID Langkah-langkah/cara jadi pelatih di Indonesia gimana? yang tanpa harus jadi pemain bola profesional dulu 😅tanyaFandom— Ibnu A Kafi Badarie kafibadarie April 11, 2017Pertanyaan serupa dengan yang ditanyakan oleh Ibnu A. Kafi Badarie ini banyak. Kita memang kesulitan untuk tahu bagaimana cara menjadi pelatih sepakbola, apalagi jika kita hanya mengandalkan publikasi di media massa. Tidak banyak bukan informasi yang mengabarkan tentang kursus kepelatihan?Untuk menjadi pelatih sepakbola profesional tanpa menjadi pemain bola profesional itu mungkin, sangat mungkin. Caranya? Mulailah untuk bergaul di lingkungan sepakbola. Jangan hanya main Football Manager, tapi cobalah datangi Sekolah Sepakbola SSB terdekat di lingkungan kamu menonton, berkenalan, dan bercengkerama dengan para pelaku sepakbola akar rumput. Untuk menjadi pelatih profesional memang perlu dimulai dari bawah. Lalu, mulailah untuk ikut terlibat aktif, SSB biasanya membutuhkan bantuan untuk mengurus SSB-nya karena memang sulit untuk sekadar mengelola SSB nanti sudah cocok dan mantap menjadi pelatih, baru mulai untuk ikut kursus kepelatihan. Infonya biasanya berasal dari satu SSB ke SSB lain, karena otoritas sepakbola PSSI maupun Asosiasi Provinsi mengabarkan tentang kursus ini ke jaringan jika dahulu ada lisensi D, lalu C, B, dan A Nasional. Tapi itu era lama, sekarang semuanya sudah langsung lisensi dari AFC, yang berjenjang dari lisensi C, B, dan A. Semuanya harus kamu mulai dari bawah dan pengalaman terjun langsung seperti di SSB akan sangat biayanya? Sekali kursus dan belum tentu lulus, setidaknya kamu mesti mengeluarkan 7,5 juta kamu punya kemampuan finansial lebih dan yakin dengan pengetahuan sepakbola, maka bisa dengan pergi ke Eropa. Mengambil lisensi UEFA dinilai sebagai kursus kepelatihan terbaik di dunia. Tapi, biayanya mahal, kenapa? Karena Anda harus punya tim untuk dilatih dan rentang pendidikannya bisa berbulan-bulan, bahkan dalam bilangan tahun kalau sudah dalam tahap UEFA Pro A. Bandingkan dengan AFC yang durasi kursusnya paling sekitar 14 Indonesia yang cukup berani dan pandai untuk memilih kursus UEFA adalah Jan Saragih, yang sempat jadi pelatih kepala Persija Jan kemudian diminta kembali jadi asisten pelatih karena dia “hanya” UEFA B, sementara jika Anda ke Eropa, lisensi AFC Anda akan diturunkan, misalnya kita memegang AFC A lalu mau menjadi pelatih di Eropa, valuenya hanya setara UEFA saya, Qo’id Naufal, yang juga menjadi penulis di kini sedang merintis kariernya sebagai pelatih. Dia bisa bermain sepakbola tapi bukan pemain mulai membuat analisis, lalu publik mengenalnya. Lambat laun dia mulai terjun langsung, mulai dari tim kampus, tim statistik PSS Sleman, analis Persija, dan kini menjadi pelatih kepala FC UNY dia memulainya sebagai asisten pelatih. Setelah Guntur C. Utomo memenuhi panggilan tugas negara, Naufal naik pangkat. Kini, dia memimpin FC UNY yang berlaga di Liga Nusantara dan juga mulai terlibat aktif di tim universitas serta akademi UNY yang sedang dia memiliki lisensi? Tidak, tapi dia punya cukup pengetahuan dan pengalaman. Namun, ke depan dia harus memikirkan untuk mengambil lisensi agar bisa meningkatkan level kepelatihannya. Dan rasanya dia tahu itu, yang jelas dia berada di jalan yang benar untuk menjelma menjadi salah satu pelatih top sepakbola saya menjadi ketua PSSIFandom_ID hasbisy Jika anda menjadi ketua PSSI, apa yang anda ingin lakukan untuk meningkatkan kualitas liga dan timnas Indonesia? tanyaFandom— Rizki Saputra CallmeRizki April 11, 2017Untuk kesekian kalinya saya memperoleh pertanyaan seperti ini, tapi ya ini saya pilih karena konteksnya berkelindan dengan pertanyaan meningkatkan kualitas liga dan timnas Indonesia jelas perlu talenta muda yang memiliki kemampuan olah bola mumpuni, fisik bagus, dan mental yang kuat. Kuncinya pembinaan pemain jangan hanya sebatas menggaungkan pembinaan pemain muda, kenapa? Karena penting juga untuk melakukan pembinaan pelatih. Kursus kepelatihan dan diskusi mengenai sepakbola yang menyentuh hal teknis perlu terus ini PSSI bisa dikatakan jarang untuk proaktif meningkatkan kualitas pelatih kita. Padahal ini penting, karena pelatih-pelatih itulah yang akan mendidik talenta muda kita. Jangan hanya memberikan kursus pada pelatih yang ada di liga profesional tapi menyeluruh sampai ke pelatih yang mengurus awam mengenai cara menjadi pelatih rasanya banyak sekali yang penasaran. Tapi, itulah gambaran bahwa kita belum serius untuk membuat program pendidikan bagi pelatih sepakbola, agar ilmunya meningkat, selalu ada peningkatan senantiasa berkembang, jadi meski sudah memiliki lisensi A AFC, keilmuan sepakbolanya perlu terus dikembangkan. Di dunia strategi sepakbola senantiasa berkembang, jadi kita jangan hanya puas gini-gini kita perlu terus belajar dan sebagai federasi, sudah sepatutnya untuk mengakomodasi kebutuhan untuk belajar Mohon maaf tidak semua pertanyaan terjawab, nanti kita ketemu di edisi minggu depan ya! Kalian bisa bertanya di kolom komentar atau di Twitter dengan hestek TanyaFandom HV1VAfu.cara menjadi pelatih bola
